Laporan Perubahan Modal
laporan-perubahan-modal-KJA-Ashadi-dan-Rekan
Laporan perubahan modal merupakan salah satu jenis laporan keuangan yang sangat penting bagi perusahaan. Laporan ini memberikan informasi mengenai perubahan keuangan yang bisa perusahaan gunakan untuk pengawasan dan pengambilan kebijakan.
Apa Itu Laporan Perubahan Modal?
Laporan perubahan modal mencatat perubahan modal dalam suatu periode tertentu. Tujuan dari laporan ini adalah agar perusahaan dapat mengetahui informasi terkait peningkatan atau penurunan aktiva bersih pada periode yang ditentukan.
Menurut Otoritas Jasa Keuangan, laporan ini menggambarkan perubahan pada modal suatu perusahaan dalam jangka waktu tertentu. Perubahan tersebut dapat disebabkan oleh penurunan atau peningkatan laba perusahaan, tambahan investasi, atau pengambilan uang untuk keperluan pribadi.
Laporan ini biasanya disusun setelah laporan laba rugi dan sebelum menyusun neraca, karena jumlah modal pada akhir suatu periode harus dilaporkan di dalamnya.
Lihat Juga : Langkah-langkah Menulis Laporan Manajemen
Fungsi Laporan Perubahan Modal
Laporan perubahan modal memiliki peran penting dalam mengukur perkembangan suatu perusahaan. Laporan ini dapat berguna sebagai indikator untuk menilai apakah perusahaan tersebut berkembang atau tidak.
Beberapa fungsi penting dari laporan ini antara lain:
- Sebagai pelengkap informasi untuk laporan keuangan perusahaan lainnya. Laporan ini memberikan informasi tambahan yang dapat melengkapi laporan keuangan perusahaan.
- Memberikan informasi tentang transaksi pembiayaan dan investasi yang masuk ke perusahaan. Hal ini membantu dalam memahami sumber dana yang perusahaan gunakan .
- Menunjukkan dana yang berhasil perusahaan peroleh dalam kurun waktu tertentu. Informasi ini penting untuk mengevaluasi kinerja keuangan perusahaan.
- Sebagai bahan evaluasi perusahaan dalam mengambil kebijakan dan menyusun strategi bisnis di masa mendatang.
- Laporan perubahan modal memberikan gambaran tentang kondisi keuangan perusahaan yang dapat menjadi dasar dalam pengambilan keputusan.
- Sebagai bentuk pertanggungjawaban manajemen perusahaan atas modal yang telah nvestor tanamkan. Laporan ini menunjukkan bagaimana perusahaan menggunakan dan mengelola modal dari investor.
- Sebagai sumber informasi bagi investor terkait perkiraan waktu dan penerimaan kas dari dividen. Laporan ini memberikan informasi yang berguna bagi investor dalam mengestimasi waktu dan jumlah dividen yang akan mereka terima.
Dengan demikian, laporan ini memiliki peran yang penting dalam memberikan informasi yang perusahaan perlukan untuk mengukur perkembangan perusahaan serta sebagai dasar dalam pengambilan keputusan dan evaluasi perusahaan.
Anda sedang membutuhkan Jasa Akuntansi? Segera Hubungi Kami.
KJA Ashadi dan Rekan
Unsur-Unsur dalam Laporan Perubahan Modal
1. Modal Awal
Modal awal adalah saldo akhir yang perolehannya dari laporan keuangan pada periode sebelumnya. Seluruh penambahan maupun pengurangan berikutnya dilakukan pada saldo awal laporan modal.
2. Keuntungan dan Kerugian Lain
Pendapatan bisnis setelah semua pengeluaran operasional dan nonoperasional dikurangkan selama periode akuntansi. Setelah ada laporan laba rugi, seluruh keuntungan dan kerugian yang tidak diakui disajikan dalam laporan perubahan modal. Dalam hal ini termasuk juga keuntungan atau kerugian aktuarial akibat penerapan pajak biaya masuk, nilai tukar, dan lain sebagainya.
3. Pengaruh dari Kebijakan Akuntansi
Unsur ini merupakan penyesuaian pada cadangan pemegang saham di awal periode laporan, juga untuk menyajikan modal awal ke jumlah yang sesuai dengan kebijakan akuntansi baru.
4. Pengaruh Koreksi Kesalahan Periode Sebelumnya
Unsur ini dalam laporan perubahan modal adalah efek koreksi atas kesalahan pada periode sebelumnya, dalam menampilkannya harus secara terpisah sebagai bentuk penyesuaian.
5. Modal Investasi dari Pemilik
Merupakan besaran modal yang pihak pemilik modal dapatkan pada satu periode, kemudian tambahkan di dalam laporan perubahan modal. Penyajian efek penerbitan serta pelunasan saham harus secara terpisah sebagai cadangan modal dan premi saham.
6. Dividen
Bentuk catatan keuntungan rutin untuk pemilik saham yang dalam pengambilan datanya berasal dari modal.
7. Withdrawal atau Prive (Penarikan Modal)
Withdrawal atau prive adalah penarikan dana yang pihak pemilik bisnis lakukan untuk keperluan pribadinya.
8. Penampilan Ulang Saldo
Merupakan nominal modal yang pemegang saham peroleh di awal periode, kemudian tampilkan kembali setelah adanya penyesuaian.
9. Perubahan pada Cadangan Revaluasi
Bentuk kerugian maupun keuntungan yang perusahaan dapat dari revaluasi atau penyesuaian. Perubahan ini berlaku pada periode tertentu.
10. Modal Akhir
Saldo cadangan modal dari pemegang saham di akhir periode pelaporan seperti yang terdapat pada laporan posisi keuangan.
Lihat Juga : Analisa Keuangan: Pengertian, Tujuan dan Analisis Pembuatannya
Cara Membuat Laporan Perubahan Modal
- Siapkan akun terpisah di buku besar untuk setiap jenis modal, seperti nilai nominal saham, laba ditahan, dan tambahan modal.
- Catat setiap transaksi ke dalam masing-masing akun modal di spreadsheet, kemudian identifikasikan.
- Gabungkan transaksi di spreadsheet ke dalam jenis yang serupa, lalu catat ke item baris terpisah pada laporan.
- Lengkapi data serta pastikan bahwa saldo awal dan akhir sesuai dengan jumlah yang terdapat di dalam buku besar laporan keuangan.
KANTOR JASA AKUNTAN ASHADI DAN REKAN (KJA ASHADI & REKAN) merupakan bagian dari perusahaan konsultasi BMG Consulting Group dan telah berdiri sejak tahun 2015 dan telah mendapatkan izin dari Kementerian Keuangan KMK No. 84/KM.1/PPPK/2015, Tanggal 17 November 2015. Dalam menjalankan usahanya Kantor Jasa Akuntan Ashadi & Rekan memberikan pelayanan jasa konsultansi pada bidang akuntansi, perpajakan, manajemen dan training.
